Kamis, 29/05/2025 06:42 WIB

Tiga Upaya Ganjar Hadapi Kekalahan Pilpres 2024

Tiga Upaya Ganjar Hadapi Kekalahan Pilpres 2024

Capres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo

Jakarta, Jurnas.com - Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo bertekad untuk terus memperjuangkan demokrasi, mulai dari mencatat laporan, cerita kejanggalan di Pilpres 2024, menyiapkan untuk ke Mahkamah Konstitusi (MK) hingga proses hak angket di DPR.

Hal itu disampaikan Ganjar dalam diskusi Demos Virtual bertajuk `Omon-omon Soal Oposisi` yang digelar di Jakarta, secara daring usai kegiatan nadrannya di pondok pesantren di Purbalingga, pada Sabtu (9/3).

"Tentu, sampai dengan hari ini, kami masih mencatat dengan sangat baik. Pertama, proses atau perkembangan politik yang kemarin berjalan. Ada cerita-cerita di lapangan, terkait tawaran barang, jabatan dan semacamnya," ujar Ganjar.

Ganjar juga menceritakan, ada kawan yang sempat didatangi intel, yang menanyakan terkait kegiatan selanjutnya, terkait sumber dana dan semacamnya. Menurutnya, cerita-cerita ini terkesan intimidatif.

"Hingga kini, tim Ganjar Mahfud masih bekerja dengan cukup keras dan serius, untuk mengumpulkan seluruh data, menyampaikan cerita-cerita sampai keputusan pada 20 Maret nanti," ujarnya.

Ganjar menyebut timnya terus menyelidiki proses penghitungan suara termasuk data-data C1, rekap yang kemudian berganti-ganti, serta seluruh ahli IT yang sekarang memberikan catatan laporan kritik.

"Kami masih berjuang, sampai tanggal 20 (Maret) nanti, mengumpulkan berapa sebenarnya data, angka ril yang ada. Ini menjadi bahan buat kami untuk nanti membuat sebuah tindakan, ketika pengumuman akan diberikan," ujarnya.

Upaya kedua, lanjut Ganjar, pihaknya hingga kini terus menyiapkan bahan-bahan, saksi-saksi untuk ke MK. Setidaknya apakah hipotesis CSM bisa betul-betul diuji, dibuktikan.

"Kemudian para intelektual sambil menggali data dan fakta, saksi yang ada di lapangan menjadi penting yang kami kumpulkan," ujarnya.

Upaya ketiga, kata Ganjar, lewat ruang politik yang bisa digunakan oleh DPR, untuk menggunakan hak konstitusinya, hak angket.

"Kami selaku partai terus mendorong persiapan-persiapan mulai naskah akademis, menyiapkan dukungan-dukungan tanda tangan dari anggota, sampai kemudian nanti bisa masuk ke paripurna dan disahkan menjadi hak angket DPR," kata Ganjar.

Kendati demikian, Ganjar menilai proses hak angket merupakan sebuah proses yang cukup panjang.

"Saya kira nanti tidak akan berjalan mulus-mulus saja, karena pasti akan ada cerita yang setuju dan tidak setuju, kemudian dibikin cerita-cerita yang makin meriah agar angket itu berjalan atau tidak berjalan. Sebuah politikal interplay yang akan terjadi dan kami sedang menyiapkan itu semua," ujar Ganjar.

"Rasanya saya menang, karena Ganjar masyarakat sipil peduli pada demokrasi yang sedang berjalan. Mudah-mudahan kita adalah golongan-golongan waras yang akan mengawal ini semua (demokrasi) dengan baik," tandasnya.

KEYWORD :

Ganjar Pranowo Pilpres 2024 Hak Angket Demokrasi




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :